“Jadi saya tidak mau sayur-sayuran dan tomat di bawa dari luar daerah, dan ini menjadi syarat untuk menjadi Kepala Dinas Pertanian definitif,” tegasnya.
Bupati berjanji, kedepan akan menambahkan anggaran untuk sektor Pertanian, Peternakan dan Kelautan,
“Kerjasama terus ditingkatkan antara Pertanian, Penyuluh dan Ketahanan Pangan, ” tandasnya.
Sebelumnya, Plt Kepala Dinas Pertanian Halmahera Utata Piet Hein Antoni menjelaskan sejak tahun 2008, dan 2013, pihaknya pernah mengajukan permohonan pembangunan Kantor baru namun pada tahun 2022 baru terealisasi.
Menurutnya pembangunan gedung Dinas Pertanian kabupaten Halmahera Utara selama 135 hari kalender dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 2 milyar lebih, bersumber dari APBD 2022,
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati, Ketua DPRD Halmahera Utara dan juga pihak-pihak terkait sehingga hari ini bisa diresmihkan,” katanya.
Ia berharap dengan adanya Kantor yang baru ini bisa memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat terutama pada petani.
Hadir dalam kegiatan tersebut, selain Bupati Halmahera Utara, Frans Manery, Ketua DPRD Halut Janlis Gehenua Kitong, Dandim 1508/Tobelo Letkol Inf Davit Sutrisno Sirait, Kapolres Halut AKBP Moh Sulfikar Iskandar S.I.K, Kajari Halut, Agus Wirawan Eko Saputro, Sekda Halut, E. J Papilaya, anggota DPRD, Plt Kepala Dinas Pertanian Halut Piet Hein Antoni, Dankipan C Yonif RK 732/Banau Lettu Inf Bram Wilian, Dankima Satgas 3/YBY Lettu Arh Asep Hendi, Dan Sub Den POM XVI-I Letda Cpm Habibie Phonan, Wadanyon Satbrimobda Malut AKP Mahrus Munir, Dan Pos A-L Tobelo Letda Marinir Rusdi Rustam, Para Camat Se kabupaten Halmahera Utara, Para pimpinan OPD dan tamu undangan. (Man-02).
