“Rumornya Rp 28 milyar, namun secara resmi kami belum menerima edaran itu, sehingga tidak bisa memberikan jawaban yang jelas, tetapi apapun yang terjadi itu kebijakan pemerintah pusat, dan harus dilaksanakan di daerah,”Ujarnya.
Sudiyono menjelaskan, Untuk tahun 2022, ada sekitar Rp 426 Milyar DD yang dikucurkan ke 401 Desa di Kabupaten Pati, dan masing-masing Desa rata-rata mendapatkan Rp 1 milyar dari anggaran tersebut.
“Kalau tahun 2022 DD di Pati ada Rp 426 Milyar untuk 401 desa, apabila ada pemangkasan itu kebijakan pemerintah pusat, memang secara nasional berpengaruh, karena resesi dunia seperti ini, tapi gimana lagi, yang penting intinya jangan sampai terlalu signifikan misalnya DD tidak ada, tapi apapun disyukuri kalau memang benar, tapi semoga saja tidak ada pemangkasan,”Cetusnya.
(Ws:01/RedZ1)
