“Benturan keras mengakibatkan korban terjatuh, tidak sadarkan diri, dan akhirnya meninggal dunia di rumah sakit,”jelas Kompol Riki Fahmi Mubarok
Saksi mata di lokasi, Agus Suyikno (40), warga Desa Margorejo, menyebutkan dirinya melihat motor korban melaju cukup kencang sebelum akhirnya oleng dan menabrak pembatas.
Pernyataan tersebut diperkuat dengan kondisi kendaraan yang mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan
Kompol Riki Fahmi Mubarok menambahkan, Unit Laka Satlantas Polresta Pati segera melakukan tindakan lanjutan.
“Kami langsung mendatangi TKP, mengevakuasi korban, mengecek kondisi di RS KSH Pati, serta melakukan olah TKP. Selain itu, kami juga mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan,”paparnya.
Ia juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama pada jam-jam rawan.
“Kecelakaan sering terjadi karena pengendara melaju dengan kecepatan tinggi. Kami harap masyarakat tidak memaksakan diri berkendara dalam kondisi mengantuk maupun tidak fit,”tegasnya.
Lebih lanjut, Kompol Riki Fahmi Mubarok menekankan pentingnya memperhatikan kondisi jalan, khususnya di jalur Pati–Kudus yang saat ini terdapat pembangunan di sejumlah titik.
“Kami imbau pengguna jalan agar waspada, terutama saat melintas di jalur tengah yang ada pekerjaan pembatas jalan. Keselamatan adalah yang utama,”pungkasnya