Kapus II Bantah Adanya Kekosongan Obat di Tahun 2021

“Kita pakai obat seadanya dulu, dan apabila dikabari obat yang kita inginkan sudah ada, maka kita langsung beli, karena obat yang di ambil dari DKK saat itu hanya beberapa, tidak semuanya ada,”Ujarnya.

Dirinya mengaku, apabila obat untuk pasien yang dibutuhkan tidak ada, maka pasien diminta untuk membeli sendiri.

“Saat itu kita menunggu, tapi kalau obat sudah ada langsung kita minta, dan pasien kita arahkan untuk beli obat sendıri sesuai yang dibutuhkan,”Tandasnya.
(Ws:01/RedZ1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

2 Komentar

  1. Managemen keuangan Puskesmas Pati2 defisit… Sampe beli obat utk pelayanan puskesmas nggak mampu😇😇. Mohon transparansi data terutama dalam keuangan
    Terimakasih