Hal senada juga disampaikan Handoyo, salah satu tokoh masyarakat Soneyan.
Lamporan atau oncor dulunya adalah sebuah hiburan yang dilakukan oleh para penggembala Sapi atau kambing yang diadakan setiap tahun tepatnya di bulan Muharam/Suro malam Jum’at Wage.
Kegiatan ini dilaksanakan agar hewan peliharaan para peternak bisa dijauhkan dari penyakit atau mara bahaya (balak,red).
“Ini wujud Rasa Syukur kepada Allah sehingga bisa meneruskan tradisi leluhur yang turun-menurun. Tetapi semakin kesini Lamporan yang dulunya diperuntukan hanya para Peternak sekarang semua golongan ikut meramaikan acara tersebut,”Katanya.
Acara lamporan yang diselenggarakan pada malam suro, sangat meriah. Masyarakat sangat antusias memperingati acara tersebut, bahkan acara yang dimulai sejak pukul 19.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB dihadiri oleh Ribuan manusia dan memperagakan serta memakai pakaian adat dari berbagai suku dan daerah.
(Ar:Ws:01/RedZ1)