Diduga Ada Masalah, Pj Bupati Akan Cek Banprov di Glonggong

Selain itu, untuk pekerjaan talud jalan, bantuan keuangan dari Pemkab Pati dengan panjang 114 Meter dan Tinggi 0,9 Meter, dengan anggaran Rp 100 juta di RW 1 Desa Glonggong, dikerjakan secara swakelola dalam waktu kerja 25 hari juga terdapat kejanggalan, sebab pengerjaan talud jalan tersebut menelan biaya kurang lebih Rp 950.000/meter, hanya saja pekerjaan yang dilaksanakan terlihat bagian dinding tidak di plaster dan kurang maksimal.

Kepala Desa Glonggong Rukin Prasetyo ketika dikonfirmasi sebelumnya mengaku, Masalah proyek rabat beton jalan itu sudah bagus dibandingkan aspal jalan, paling tidak masih kuat 3 tahun, apabila ada keretakan dan pecah itu hal yang wajar.

“Tadi juga dari inspektorat datang di Balai Desa Glonggong, dan soal pekerjaan rabat jalan itu disuruh memperbaiki, tapi menurut saya juga tidak apa-apa,”Kata Kades.

“Keretakan itu wajar dan saya yakin tidak sampai bawah, dan itu terjadi karena waktu melakukan pengerjaan pengecoran, cuaca sangat panas, jadi wajar kalau kondisi rabat jalan retak,”Tepisnya
(Ari:Ws/RedZ1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.