Demi Kebutuhan Hidup, Sepasang Suami Istri Ini Rela Bergelut Dengan Sampah

Apalagi, rosokkan yang dicari baru bisa di jual ke pengempul setelah terkumpul banyak, atau mulai 10 hingga 15 hari sekali rosokan itu baru terjual.

“Kita mulai berangkat kerja sekitar pukul 06.00 WIB, dan pulang jam 15.00 WIB, dan itu tergantung sampahnya masih banyak apa tidak. Kalau tidak ada ya langsung pulang,”Ucapnya.

Dijelaskan, Rongsokan yang diambil itu berupa sampah plastik dan botol, dan itu dibedakan di dalam karung, dan 1 karung hanya berisi 5 kg dan hanya dihargai Rp 20 ribu.

“Kalau sama suami dapat 2 karung bisa dapat 2 karung, dan penghasilannya sekitar Rp 40 ribu, hanya saja untuk rosokan yang laku sekarang sulit di cari, jadi ya kami hanya berdoa saja meskipun penghasilannya jauh dari kata cukup, namun kami tetap bersyukur semoga selalu bisa diberi kesehatan untuk bekerja membantu suami dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,”Tandasnya.

(**/RedZ1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.