Terpisah Kordinator Tim Haji Robert Peduli Kesehatan Masyarakat (HRP KesMas), Septian Sam menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhum,
“Kami dari Tim Haji Robert Peduli Kesehatan Masyarakat menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Muhammad Wowa,” Ucapnya.
Septian menyebutkan setelah memdapat arahan langsung Presiden Direktur PT Nusa Halmahera Minerals (PTNHM), Haji Robert Nitiyudo Wachjo, kemudian tim HRP KesMas membawa pasien ke rumah sakit untuk mendapat pelayanan kesehatan yang maksimal dan semua biaya ditanggung oleh Tim HRP KesMas,
“Kami sudah berusaha untuk kesembuhan pasien, tapi pasien dinyatakan meninggal setelah 10 hari di rawat di RSUD Tobelo,” ujanya.
Seperti diketahui, almarhum Muhammad Wowa mengalami kondisi penurunan kesehatan yang cukup drastis sejak lebaran idul adha 2022 lalu.
Sejak 5 bulan yang lalu, Almarhum sudah tidak bisa makan dan hanya minum susu ovaltine, Ia juga sudah berulang kali masuk keluar rumah sakit karena keterbatasan biaya pengobatan, keluarga terpaksa memulangkannya dan merawat di tempat kos-kosan karena rumah tinggal miliknya sudah dijual untuk biaya pengobatan (man-02).
