PATI, zonasatu.net || Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Joni Kurnianto menyayangkan peristiwa pemukulan terhadap pemain Persipa Pati usai pertandingan melawan Sulut United dalam lanjutan play-off degradasi Liga 2 di Manado pada Sabtu (27/1/2024).
Kejadian itu, kata Joni, membuat beberapa pemain Persipa giginya hampir copot. Ia mengatakan korban saat ini sudah divisum. Dan hasilnya sudah dikirim ke LIB.
Dirinya pun berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi di dunia sepak bola Indonesia.
“Karena di bawah Pak Erick Thohir dan temen-temen exco ini sepak bola kita maju. Eman-eman, masak kita mau kembali lagi ke zaman dulu,” kata Joni yang juga merupakan CEO Persipa Jumat (2/2/2024)
Menurutnya, pengawalan dari tim keamanan saat itu kurang maksimal. Sehingga, kejadian itu tidak bisa dihindarkan.
“Kita sangat menyayangkan. Kita contoh di Pati saja, Polresta Pati Kodim Pati, Satpol PP Pati, dan suporter itu saling menjaga. Kita juga meredam suporter jika ada kemarahan. Kita sudah mengkondisikan itu,” ujarnya.
