PATI, zonasatu.net- Sejumlah petani di Desa Jetak Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati tidak terdaftar sebagai pemegang kartu tani. Padahal, mereka mengaku sudah bertahun-tahun sebagai seorang petani.
Dolhadi, salah satu warga Jetak mengaku tidak mendapat kartu tani karena sebelumnya saat pendataan tidak diusulkan statusnya sebagai seorang petani.
“Saya sudah 14 tahun sebagai petani, namun tidak mendapat kartu tani, padahal saya juga punya sawah, tapi saat pendataan tidak diusulkan dan tidak di undang,”Ungkapnya dengan nada kecewa Kamis (12/1/2023).
Menurutnya, Sesuai data ada 8 orang yang bukan petani, namun mendapatkan kartu tani, dan statusnya juga bukan petani.
“Mereka yang tidak dapat kartu tani, maka tidak mendapatkan pupuk subsidi, dan kita hanya bisa beli pupuk yang mahal, yang harga Rp 500 ribu, jadi tidak ada keringanan atau bantuan,”Keluhnya.
Diakui, sebelumnya bersama dengan sejumlah petani lain pernah mempertanyakan ke kantor desa, dan sesuai janji dari pihak desa akan melakukan pendataan, namun hingga saat ini tidak kabar.
“Sesuai data ada 49 orang yang mendapatkan kartu tani, sedangkan 8 orang tidak dapat, dan setiap ada kekeringan, saya yang selalu mengalirkan air, tapi tidak diakui sebagai petani,”Cecarnya.