Selain belum memiliki Komputer,tambah dia,SMKN 10 ini juga mengalami kekurangan tenaga guru, jadi kiranya pak H.Safi Pauwah bisa menyuarakan ini juga agar dapat dilakukan penambahan tenaga guru oleh Dinas Pendidikan Provinsi,”pintanya.
Mendengar penyampaian tersebut,anggota DPRD Provinsi H.Safi Pauwah pun merasa kaget bahwa ternyata SMKN 10 ini belum memiliki Komputer ataupun Leptop, ini sangat di sayangkan,paling tidak harus ada beberapa sekian yunit yang bisa dapat di gunakan,kalau tidak setiap ujian mereka terus bergabung dengan SMKN 2.
“Insa allah saya akan komunikasikan dengan pihak Dinas pendidikan provinsi terkait kebutuhan Komputer di sekolah SMKN 10 ini sehingga mereka segera alokasikan, paling tidak bertahap juga boleh, tahap pertama 5 yunit dan tahap kedua 5 yunit,seperti itu,”ujarnya.
Permasalahan seperti ini,kalau kita tidak sampai kesini berarti kita tidak akan tahu. Sekarang ini saya sudah sampai sendiri dan bisa melihat langsung,”Kemudian terkait dengan kekurangan tenaga guru di tingkatan SMA dan SMK, itu saya sudah komunikasikan dengan sekertaris Dinas Pendidikan provinsi dan mereka mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini akan di lakukakan pemerataan tenaga guru besar-besaran,”jelasnya.(Drakel).
